- BABAKAN MADANG Jl. Raya Babakan Madang, Kec. Babakan Madang 2
- CIJAYANTI Jl. Cijayanti No. 6, Kec. Babakan Madang 2
- SENTUL Jl. Pintu III Sirkuit Sentul, Kec. Babakan Madang
Politisi Politikus vs Politisi Negarawan
Babakan Madang, (WartaBabakanMadang) - Mungkin Sobat akan bertanya? Apakah ada perbedaan, antara Politisi Politikus dengan Politisi Negarawan? Keduanya khan sama-sama Politisi.
Sepintas memang tidak ada bedanya, sama-sama ingin merebut kekuasaan...
Berjuang membangun Bangsa Indonesia, tidak harus melalui karir menjadi “Politisi Politikus”, yang jalannya, hanya melalui lembaga-lembaga politik yang sudah dikuasi oleh politisi-politisi yang mapan dan tetap berjuang demi kekuasaannya semata.
Seorang pencari kekuasaan (Politisi), seyogyanya mempunyai cita-cita, bahwa kekuasaan yang dicapainya kelak, menjadi alat untuk membangun Bangsa-nya sendiri, bukan bangsanya orang lain – seperti sekarang ini – Freeport contohnya.
Sementara Politisi Politikus yang ada saat ini, mereka hanya ingin mempertahankan eksistensinya dalam kelihaiannya mamanajemeni kondisi yang chaos. Ibarat orang sedang bermain selancar, jika gagal sampai di tepi, ia pun kembali terombang-ambing dalam kekacauan itu sendiri.
Kita tahu sekarang ini, Politisi Politikus hanya untuk gaya-gayaan, tidak mengena pada eksistensi peran yang seyogyanya diterapkan untuk Bangsa ini.
Oleh karenanya saya membedakan secara dikotomi, antara “Politisi Politikus” (Tikus yang jadi Politisi) dengan “Politisi Negarawan”
Kondisi sekarang ini memang ibarat tembok besar yang ada didepan kita, hal ini mengingat Negara-negara Barat dan Negara-negara Timur Tengah yang sudah lebih solid, bekerja sama dengan penghianat-penghianat Bangsa ini, untuk mengombang-ambingkan ombak yang sedang dipakai selancar oleh Politisi Politikus WNI itu sendiri.
Politisi Politikus yang bermain selancar pun, dengan serta merta riang gembira, ketika jatuh dari “papan selancar-nya”, karena mereka tahu bahwa yang membuat ombak tersebut adalah teman-temannya sendiri. Begitulah seorang Politisi Politikus melihat dua kekuatan tersebut di atas, sebagai kawan.
Mengapa sebagai kawan, karena seorang penghianat melihat bangsanya sendiri adalah musuh utamanya.
Kiranya sudah cukup diskripsi tentang Politisi Politikus tersebut. Sekarang apa konkritnya???
Tembok besar tidak dapat dilawan dengan kekuatan senjata jadul. Kini saatnya kita menggunakan kekuatan akar rumput. Kita punya budaya “Kearifan Lokal”, semua nilai-nilai lokal, tidak terlepas dari pola hidup, pola makan dan makanan yang dimakan, hingga hiburan yang akan kita nikmati.
Kekayaan kita yang berupa fisik, sudah lama dirampok. Sementara, kekayaan kita yang berupa non-fisik, seperti kebudayaan, sudah lama pula dilunturkan oleh kedua kekuatan tersebut di atas.
Jadilah Politisi Negarawan, berjuang tidak harus dari partai, atau jalur politik lainnya. Berikan pembelajaran bagi sekeliling kita, bahwa kita harus mempertahankan segala kekayaan Bangsa ini.
Bagaimana caranya?
Kita bisa belajar sendiri mengenai "Kearifan Lokal" Bangsa kita, bukan nilai-nilai Barat atau Timur Tengah yang dibungkus, seolah-seolah menjadi kebiasaan kita di masa sekarang ini.
Sapto Satrio Mulyo | Foto : Istimewa
Food Court Taman Budaya di Babakan Madang
Foto : Source |
Food Court yang satu ini merupakan Food Court yang berjarak 2.19 KM dari Babakan Madang, Lebih Tepatnya Berlokasi di Jl. Siliwangi No. 1 Sentul City Bogor Jawa Barat
Di sana Sobat bisa bersantai sambil memilih hidangan dan minuman yang jadi favorit. (SSM)
Lomba Foto & Karikatur Jurnalistik Pilkada Damai
Babakan Madang, (BabakanMadang) - Demi mengawal Pilkada yang Damai, pihak Polri melakukan pendekatan dari segala arah. Salah satunya dengan mengadakan Lomba Foto dan Karikatur bagi para Jurnalis, dari segala macam media.
Ini merupakan langkah kreatif yang dilakukan dalam pendekatan terwujudnya Pilkada Damai 2018, yang akan diadakan secara serentak.
Semoga, kreasi ini diikuti pula oleh lembaga terkait, sehingga kita benar-benar akan merasakan jalannya Pesta Demokrasi yang Sehat. (DE)
Harga Sembako di Pasar Tradisional Babakan Madang
Babakan Madang, (WartaBabakanMadang) - Dalam rangka memantau harga-harga kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan, yang ditenggarai diantaranya; Cabe Keriting, ayam boiler dan Tomat.
Maka Bhabinkamtibmas Desa Babakan Madang Kepolisian Sektor Babakan Madang Resor Bogor Aiptu Jajang Sofian telah melaksanakan pengecekan terhadap harga sembako dan gas elpiji di Pasar Tradisional dan wilayah Desa Babakan Madang Kecamatan Babakan Madang. Jumat (15-12-2017).
Harga sembako yang lainnya masih stabil dan stock masih tersedia.
Kegiatan berlangsung kondusif sesuai dengan harapan Kapolres Bogor AKBP Andi Moch Dicky P. G., S. Sos., S.I.K., M.H.
Berita seperti yang telah dilansir oleh Tribratanews Polres Bogor. | Foto : Istimewa
Brimob Awasi Gerbang Tol Sentul
Foto : Source |
Belasan anggota Brimob (Brigade Mobile) dengan senjata laras panjang, bersiaga di gerbang tol Sentul, Rabu (19/4/2017). Brimod dengan dibantu petugas Polsek Babakan Madang, berjaga di setiap loket gerbang tol.
Mereka memperhatikan setiap kendaraan pribadi yang melintas di gerbang tersebut.
Tugas yang dilakukan Brimob di gerbang tol tersebut adalah melakukan pemeriksaan truk dan bus yang mengarah ke Jakarta.
Disamping itu, petugas bersenjata laras panjang itu juga mengawasi setiap penumpang yang mengendarai mobil pribadi.
Dari info yang didapat, bahwa mereka belum menemukan indikasi masyarakat yang melakukan Tamasya Al-Maidah ke Jakarta. (SSM)
Rumah Sakit Pertamedika Sentul City
Foto : Source |
Alamat : Jl. MH. Thamrin Kav. 57 - Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Indonesia 16710
Langganan:
Postingan (Atom)